ANTARA Heritage Center adalah sebuah tempat yang menjadi saksi bisu dari sejarah jurnalistik Indonesia. Terletak di kawasan pusat Jakarta, tempat ini menjadi rumah bagi berbagai koleksi dan arsip berharga yang mencerminkan perkembangan jurnalisme di Indonesia sejak zaman kolonial hingga masa kini.
Sejarah jurnalistik di Indonesia dimulai pada abad ke-19, ketika Belanda mulai mendirikan surat kabar untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat. Salah satu surat kabar pertama yang terbit adalah Bataviasche Nouvelles, yang kemudian berkembang menjadi Algemeen Nederlandsch Indisch Dagblad (ANID). Seiring berjalannya waktu, berbagai surat kabar dan media massa lainnya mulai bermunculan, seperti De Locomotief, De Preangerbode, dan De Indische Courant.
Pada tahun 1937, Pemerintah Hindia Belanda mendirikan kantor berita Antara untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat Indonesia. Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, Antara menjadi kantor berita resmi pemerintah yang berperan dalam membangun dan menyebarkan informasi kepada rakyat Indonesia. Sejak itu, Antara terus berkembang dan menjadi salah satu kantor berita terbesar di Indonesia.
Di ANTARA Heritage Center, pengunjung dapat melihat berbagai koleksi dan arsip berharga yang mencerminkan perkembangan jurnalistik di Indonesia. Mulai dari koleksi surat kabar dan majalah kuno, foto-foto historis, sampai rekaman suara dan video bersejarah. Selain itu, pengunjung juga dapat melihat berbagai peralatan dan teknologi jurnalistik yang digunakan oleh wartawan pada masa lampau.
Selain sebagai tempat untuk mempelajari sejarah jurnalistik Indonesia, ANTARA Heritage Center juga sering mengadakan berbagai acara dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya jurnalisme dalam pembangunan negara. Dengan mengunjungi tempat ini, kita dapat lebih memahami peran dan kontribusi jurnalis dalam menyebarkan informasi dan membangun opini publik.
Sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia, ANTARA Heritage Center menjadi saksi bisu dari perjalanan panjang jurnalistik di Indonesia. Dengan menjaga dan memelihara koleksi dan arsip berharga yang dimilikinya, tempat ini menjadi sebuah tempat yang berharga bagi generasi masa depan untuk memahami dan menghargai sejarah jurnalistik Indonesia.