Ahli gizi menganjurkan mengawali berbuka puasa dengan takjil

Ahli gizi menganjurkan mengawali berbuka puasa dengan takjil

Berbuka puasa adalah momen yang dinanti-nanti oleh umat Muslim di seluruh dunia. Setelah seharian menahan lapar dan haus, saat berbuka menjadi saat yang sangat ditunggu-tunggu. Namun, penting bagi kita untuk memperhatikan pola makan yang sehat dan seimbang saat berbuka puasa. Salah satu hal yang dianjurkan oleh ahli gizi adalah mengawali berbuka puasa dengan takjil.

Takjil merupakan makanan ringan yang biasanya dikonsumsi sebagai pembuka sebelum makan utama saat berbuka puasa. Biasanya takjil terdiri dari makanan manis atau minuman yang dapat memberikan energi dan gula darah yang cepat setelah seharian berpuasa. Contoh takjil yang umum dikonsumsi adalah kurma, kolak, es buah, atau minuman manis lainnya.

Mengapa ahli gizi menganjurkan mengawali berbuka puasa dengan takjil? Salah satu alasan utamanya adalah untuk menghindari lonjakan gula darah yang tiba-tiba setelah berpuasa seharian. Dengan mengonsumsi takjil yang mengandung gula secara perlahan, tubuh dapat menyerap energi dengan lebih stabil dan terhindar dari rasa lemas atau pusing setelah berbuka puasa.

Selain itu, takjil juga dapat memberikan rasa kenyang dan energi tambahan sebelum makan utama. Hal ini dapat membantu kita untuk mengontrol porsi makan saat berbuka puasa dan mencegah kita dari overeating atau makan berlebihan. Dengan mengonsumsi takjil yang sehat dan mengandung nutrisi yang baik, kita juga dapat memastikan bahwa tubuh mendapatkan asupan gizi yang cukup setelah seharian berpuasa.

Beberapa tips dari ahli gizi untuk memilih takjil yang sehat adalah memilih makanan atau minuman yang tidak terlalu manis, menghindari makanan yang berlemak tinggi, dan memperhatikan kandungan gizi dari takjil yang dikonsumsi. Dengan memperhatikan pola makan yang sehat saat berbuka puasa, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan menjalani puasa dengan lebih nyaman.

Jadi, jangan lupa untuk mengawali berbuka puasa dengan takjil yang sehat dan bernutrisi. Dengan memperhatikan pola makan yang seimbang, kita dapat menjaga kesehatan tubuh selama bulan puasa dan menjalani ibadah dengan lebih baik. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Selamat berpuasa!

You may also like